Tugas 4 Sistem Tenaga Listrik
I.
SISTEM TENAGA LISTRIK
1.1. Bagan
Sistem Tenaga Listrik
Secara garis besar Sistem
Tenaga Listrik dibagi menjadi tiga bagian utama, yaitu Sistem Pembangkitan,
Sistem Penyaluran (Transmisi & Gardu Induk), dan Sistem Distribusi. Sistem
Distribusi merupakan bagian akhir dari rangkaian komponen pada sistem tenaga
listrik (Gambar II.1).
Gambar .1 : Sistem
Tenaga Listrik
1.2. Sistem
Distribusi
Sistem Distribusi
merupakan rangkaian bagian-bagian komponen listrik yang tergabung satu sama lain
mulai dari sisi sekunder (Tegangan Menengah) di Gardu Induk hingga sisi
tegangan rendah di pelanggan/ konsumen (Gbr II.2).
Sistem Distribusi dibagi
menjadi tiga 4 bagian, yaitu :
1.
Jaringan Tegangan Menengah (JTM 20 KV), terdiri:
·
SUTM
·
SKTM
2.
Gardu Distribusi , terdiri :
·
Gardu Hubung
·
Gardu Trafo (Tiang, Beton, Kubikel, Kios)
3.
Jaringan Tegangan Rendah (JTR 220/380 V), terdiri :
·
SUTR (Kawat terbuka, Berisolasi / Twisteed Cable)
4.
Sambungan Pelayanan & APP, terdiri :
·
Sambungan Rumah / SLP – SMP ;
·
APP
Gambar .2 : Sistem
Distribusi
1.3. Konfigurasi Jaringan Distribusi
Konfigurasi jaringan distribusi tegangan menengah yang dikembangkan di PLN
secara umum dikategorikan dalam tiga macam, yaitu:
·
Sistem Radial
·
Sistem Open Loop
·
Sistem Spindle
1.3.1. Sistem Radial .
Gambar .3
: Jaringan Distribusi Radial
1.3.2.
Sistem Open
Loop
Gambar .4: Jaringan Distribusi Open Loop
1.3.3. Sistem
Spindle.
Gambar .5 : Jaringan Distribusi Spindle
Masing-masing
pola memiliki kekurangan dan kelebihan, antara lain mempertimbangkan
faktor-faktor sbb:
a) Biaya
/ Ekonomis
b) Keandalan
Pasokan
c) Pengoperasian/
Sistem Manuver Beban
d) Karakteristik
Beban
Comments
Post a Comment